Futur ialah, sebuah kendala yang menimpa para aktivis dakwah. Efek terburuknya berupa, 'inqitha' (terputusnya aktivitas) setelah 'istimrar' (kontinu) dilaksanakan. Sedangkan efek minimalnya adalah timbulnya sikap acuh, berkembangnya rasa malas, berlambat-lambat dan santai, dimana sikap tersebut datang setelah sikap giat bergerak.
Fenomena 'futur', sebenarnya masalah yang pasti hadir tanpa ada seorang pun yang dapat mengelak darinya. Sebagaimana tersirat dalam sinyalemen Rasulullah SAW kepada Abdullah Bin Amr Ash r.a.,
"Wahai Abdullah, janganlah engkau seperti fulan, sesbelum ini ia rajin bangun pada malam hari (shalat tahajjud), namun kemudian ia tinggalkan sama sekali". (h.r. Bukhari, dalam kitab Fathul Bari, no. 1152, 3/37)
pada alam ini terdapat sejuta harapan
Jangan berlalu mengarah pada keelapan
pada alam ini terdapat matahari
Kepada seluruh saudaraku tercinta
yang semangatnya tengah redup
dan langkahhnya melemah,
dari perjalanan bersama para ikhwah,
kami kirimkan risalah ini.
Semoga menjadi motivasi kebaikan
dengan bantuan Allah,
dan menjadi sumber cahaya yang menerangi
sehingga anda dapat kembali meneruskan perjalanan
bersama kafilah dakwah
Harga = RM5.50
Mukasurat = 93
Penulis = Jasim Bin Mohammad Bin Muhalhil Al-Yaasin
Penerbit = Al-I'tishom Cahaya Umat